MANFAAT
CUKA APEL BAGI KESEHATAN DAN KECANTIKAN
Pada
saat ini cuka apel menjadi trend dibidang kesehatan dan kecantikan. Cuka yang diperoleh dari proses fermentasi panjang
yang menyisakan komponen seperti asam asetat, asam gallic, katekin, beta
karoten dan lain-lain. Ini menjadikan cuka memiliki manfaat sebagai antioksidan
serta antibakteri. Saat ini cuka, terutama cuka apel, mulai kembali
dimanfaatkan oleh masyarakat dan dikonsumsi untuk menjaga kesehatan tubuh.
Bagaimakah manfaatnya bagi kesehatan tubuh dan kecatikan?
Berikut artikelnya
1.
Membantu menurunkan berat badan
(Loss Weight)
Dengam meminum cuka apel yang disertai pola
hidup sehat dapat membantu menurunkan berat badan secara signifikan. Hal ini
terjadi karena kandungan cuka apel yang dapat meningkatkan penurunan laju
pengosongan lambung sehingga memicu timbulnya rasa cepat kenyang, yang dapat
menurunkan nafsu makan (Mikiya, et al,2014). Dalam beberapa penelitian akibat
adanya penurunan laju pengosongan lambung dapat membantu menurunkan berat badan
(Solaleh,et al,2018)dan cuka apel dapat menurunkan kolesterol atau lemak jahat
didalam tubuh sehingga penyerapan nutri akan lebih maksimal dan lemak didalam
tubuh dapat dihilangkan.
Cara
menurunkan berat badan yang baik dan benar yaitu tetap dengan menjaga pola
makan sehat diiringi dengan olahraga. Anda diminta tidak lantas menjadikan
konsumsi cuka apel sebagai satu-satunya cara menurunkan berat badan Anda, tanpa
perubahan pola makan atau olahraga.
2. Mengatur kadar gula dalam darah (anti Diabetes)
Hal ini merupakan salah satu manfaat yang paling penting bagi penderita diabetes. Diera modern ini penyakit degeneratif seperti diabetes banyak diderita oleh masyarkat. Dengan mengkonsumsi cuka apel sebelum makan dapat membantu menurunkan kadar gula dalam darah. Hal ini karena cuka apel bekerja dengan cara memperlambat proses pelepasan gula dari makanan ke dalam darah. Ini mencegah Anda mengalami sugar rush, suatu keadaan di mana kadar gula dalam darah melonjak tiba-tiba setelah Anda mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat, dan cuka apel dapat menurunkan kadar kolestrol jahat didalam tubuh (Carol, et al,2006).
Penelitian klinis pendahuluan menunjukkan bahwa cuka dapat menurunkan kadar glukosa postprandial pada sukarelawan sehat. Cuka diduga mempengaruhi kadar glukosa dengan menunda peringkat pengosongan lambung. Asam asetat dalam cuka juga tampaknya menekan aktivitas disakarida dan meningkatkan kadar glukosa-6fosfat dalam otot rangka (Nazni,et al, 2015)
3. Memelihara kesehatan jantung
Mengonsumsi cuka apel secara teratur dapat
menurunkan kadar lemak dalam darah (lipid). Menurunkan kadar lipid dapat
membantu mencegah penyakit jantung, yang menjadi salah satu faktor penyebab
disfungsi ereksi (impotensi) pada pria. Dimana cuka apel dapat membantu
menurunkan kolesterol total, trigliserida, LDL dan meningkatkan HDL karena
konsentrasi asam organik dan senyawa fenolik yang lebih tinggi (Nazni,et al,
2015). Tetapi dalam mengkomsusmsi cuka apel harus hati hati dan bijak serta
menkosultasikan kedokter terlebih dahulu apabila anda dalam masa pengobatan.
Pola hidup sehat sangat berpengaruh dalam pemeliharaan tubuh.
Manfaat konsumsi cuka sari apel dalam
mengurangi efek berbahaya dari diet tinggi kolesterol, termasuk kolesterol
dengan kolesterol, kolesterol, kolesterol. Penelitian 42 menunjukkan bahwa dua
belas minggu latihan aerobik dengan cuka apel meningkat secara signifikan.
Lebih lanjut bahwa konsumsi cukup cuka (antioksidan asam)
menyebabkanpengurangan yang signifikan sehingga berkurangnya faktor faktor
aterosklerosis (Derya, at al,2016).
4. Meringankan Gejala Psoriasis

Kadar asam pada cuka apel yang tinggi
dapat membantu meringankan gejala psoriasis, terutama psoriasis dikepala yang
dapat membantu meringankan rasa gatal
yang menganggu.
5. Aktivitas
Anti Tumor
Pengunaan cuka apel juga dapat
digunakan sebagai bantuan terapi antitumor secara alami, terutama
adenomakarsinoma kolon pada pencernaan. Hal ini dikarenakan adanya efek dari
asam asetat yag dapat menghambat perkembangan sel sel tumor .(Leonard et
al,2002) Tetapi perlu diingat dalam pengunaanya harus berkonsultasi terlebih
dahulu kepada dokter. Dimana cuka apel digunakan hanya sebagai terapi pembantu.
Dalam penelitian (Leonard et al,2002) Faktor antitumor dalam cuka
belum diidentifikasi. Dalam garis sel adenokarsinoma kolon manusia Caco-2,
pengobatan asetat, serta pengobatan dengan asam lemak rantai pendek (SCFA)
n-butyrate dan propionate, waktu penggandaan sel yang lama secara signifikan,
meningkatkan diferensiasi sel, dan menghambat motilitas sel. Karena fermentasi
bakteri dari serat makanan dalam usus menghasilkan SCFA, para peneliti
menyimpulkan bahwa efek antineoplastik dari serat makanan mungkin berhubungan
sebagian dengan pembentukan SCFA. Yang lain juga telah
mendokumentasikan efek antineoplastik dari SCFA di usus besar, terutama
n-butyrate. Jadi, karena asam asetat dalam cuka mendeprotonasi dalam lambung
untuk membentuk ion asetat, asam asetat dapat memiliki efek antitumor.
6.
Mengurangi Tanda Akibat Penuaan
Cuka apel sangat diminati
untuk kecantikan pada saat ini,kamu akan menemukan bahwa salah satu unsur yang
digunakan adalah Alpha Hydroxy Acid atau AHA.senyawa ini dapat
digunakan sebagai exfoliating sel sel kulit mati. Sehingga keerutan atau bintik
penuaan dapat dikuragi, dan juga cuka apel mengandung flavonoid yang dapat
berfungsi sebagai antioksidan untuk mecegah timbulnya penuaan dini (Derya, at
al,2016)
Cuka apel dapat membantu menghilangkan kulit
mati dan mendorong pembentukan sel kulit baru yang sehat sehingga kulit cantik
terawat bukan hanya mimpi. Selain itu, bekas jerawat pada kulit pun akan
memudar dan perlahan-lahan menghilang.
6. Mengatasi Jerawat
Cuka apel mengandung asam malat yang
berfungsi sebagai anti bakteri dan anti jamur, yang dapat membunuh serta
mecegah bakteri penyebab jerawat Menurut Penelitian (Derya, at al,2016), Applecidervinegar
mengandung asam asetat, polifenol, pektin, dan karotenoid dengan sifat antibakteri
dan prebiotik. Aceticacidisthemainingredientofapplecidervinegar. Ini dapat
dikonsumsi pada konsentrasi 3-9%,Flavonoid antioksidannya dimana dapat
diketahui profil lipid darah pada orang
sehat setelah makan tinggi lemak gagal mendapatkan manfaat dari efek positif
dari serum dan lipoprotein capplecidervinegaron.
Penggunaan cuka ini secara teratur pada
wajah tentunya akan menghindarkan bercampurnya kotoran, minyak, dan bakteri
penyebab jerawat. Tetapi pengunaanya harus dihindarkan dari kulit sensitif dan
kulit kering karena dapat meyebabkan iritasi pada kulit.
7. Menangkal Senyawa Radikal
Bebas Dari Kulit Wajah
Polusi
dan radikal bebas menjadi hambatan yang muncul pada kulit sehatmu. Hal ini
kalau dibiarkan akan menimbulkan kulit kusam atau timbulnnya banyak jerawat.
Bahkan, radikal bebas bisa saja menimbulkan kanker kulit yang tentunya kamu
coba hindari. Untuk itu, cuka apel dapat digunakan untuk membersihkan
kulit wajah dan membuang racun penyebab kulit kusam dan jerawat (Derya, at al,2016).
Kandungan beta karoten dan flavonoid pada cuka
apel juga membantu mencegah kerusakan kulit. Selain itu, kulit mati bisa
diangkat dengan cuka ini sehingga wajah kamu tetap cantik dan terawat.
Kandungan beta karoten pada cuka apel juga membantu mencegah kerusakan kulit.
8. Mengecilkan Pori-Pori
Seperti
yang sudah disebutkan di atas, cuka apel mengandung Alpha Hydroxy Acid alami
yang membantu mendorong pembentukan sel kulit baru sehingga sel sel kulit mati
dapat terangkat dan menstimulasi kulit membentuk kulit baru yang dapat membantu
menutup pori pori pada kulit (Derya, at al,2016). Dimana pori pori pada
kulit akan mengecil apabila cuka apel digunakan dengan benar
Bagaimana menggunkan
cuka apel secara aman ? Berikut tipsnya
1. Jika Anda ingin mengonsumsi cuka
apel, hal terpenting yang harus Anda perhatikan adalah cara meminumnya. Anda
sangat tidak disarankan untuk langsung meminum cuka apel tanpa dilarutkan dalam
air terlebih dahulu. Karena sifatnya yang asam, jika tidak Anda campur dengan
air, cuka apel malah bisa melukai tenggorokan Anda. Selain itu sifat asamnya
juga berbahaya untuk kesehatan gigi karena dapat mengikis lapisan enamel gigi,
hal ini akan menyebabkan gigi Anda gampang keropos.
Perbandingan cuka apel dan air setidaknya 1 berbanding
10. Jika Anda menggunakan 1 sendok makan cuka apel, campurkan dengan 10 sendok
makan air putih. Konsumsi cuka apel setidaknya 1 sampai 2 sendok makan per
harinya. Jangan lupa untuk berkumur dengan air setelah meminum cuka apel untuk
menghilangkan asam pada mulut Anda agar tidak merusak gigi.
2. Jangan langsung
menjadikan cuka apel sebagai pengganti obat-obatan jika Anda mengonsumsi obat
tertentu untuk penyakit Anda. Ingatlah bahwa gaya hidup sehat memiliki peran
terbesar dalam menjaga kesehatan Anda. Ini tata cara mengonsumsi manfaat cuka
apel:
· Batasi asupan cuka apel. Mulai dari
dosis yang kecil secara bertahap. Maksimal 2 sendok (30ml) makan per hari atau
tergantung toleransi tubuh masing-masing.
· Gunakan sedotan saat minum agar
tidak langsung kena gigi.
· Bilas mulut. Setelah
mengonsumsi minuman mengandung cuka dari apel, berkumurlah. Atau untuk mencegah
kerusakan enamel lebih lanjut, sikat gigi setelah 30 menit mengonsumsi larutan
cuka apel.
· Hindari sari cuka apel jika Anda
memiliki gastroparesis, atau batasi jumlahnya tak lebih dari satu sendok teh (5
ml) saja dalam sehari.
Lalu bagaimana cara mengunakan cuka apel secara aman bagi kecantikan kulit
wajah ?
1. Masker Wajah
Untuk
kamu yang memiliki kulit wajah yang kering, kamu bisa mencoba membuat masker
yang sangat mudah ini. Kamu hanya perlu mencampur 2 sendok makan madu dengan 1
sendok makan cuka apel hingga rata. Setelah itu, oleskan pada wajah yang telah
dibersihkan, lalu biarkan selama 20 menit. Bilas dengan air hangat suam-suam
kuku, lalu bilas kembali dengan air yang agak dingin. Masker ini bisa digunakan
3 kali seminggu untuk menenangkan kulit wajah yang rusak, melembapkan kulit
wajah, menyeimbangkan pH kulit, dan mengatasi kulit wajah yang kering.
2. Toner Wajah
Toner biasanya digunakan setelah proses
membersihkan wajah untuk membantu membersihkan sisa minyak dan makeup pada
wajah. Toner yang bagus juga membantu menenangkan dan
menghaluskan kulit wajah. Cuka apel juga bisa kamu gunakan dalam toner
wajah. Untuk membuatnya, campurkan air dengan cuka apel dengan perbandingan 1 :
2 (Sufrida, et al,2019). Misalnya, campur 100 ml cuka apel dengan 200 ml air.
Setelah itu, oleskan toner ini dengan kapas lembut untuk
mengurangi tanda-tanda penuaan dan membantu menyehatkan kulit wajah. Tapi
ingat, bila kulit kamu termasuk kulit yang sensitif, cuka apel sebaiknya
dicampur dengan lebih banyak air untuk membuatnya menjadi lebih encer.
3. Relaxasi
Agar tubuh kita rilexs akibat aktivitas
yang padat maka cuka apel dapat digunakan sebagai traetmen dalam relaxaxi.
Caranya, campurkan 500 ml cuka apel dengan 650 gram garam Epsom dan 15
tetes essential oil lavender ke air dalam bak mandi. Manfaat
cuka apel untuk kesehatan kulit pun tak cuma kamu rasakan pada kulit wajah
saja, tapi juga kulit tubuh.
4. Anti Acne( Jerawat)
Cuka apel memilikifungsi sebagai anti bakteri dan anti jamur bagi tubuh.
Sehingga dapat membantu mengurangi abkteri penyebab jerwatOleskan saja sedikit
cuka apel yang telah dicampur dengan air pada bagian kulit yang mengalami
masalah jerawat. Campurkan cuka apel dengan air pada perbandingan 1 : 3,
misalnya 100 ml cuka apel dicampur dengan 300 ml air. Setelah itu, oleskan
campuran cuka apel ini pada area kulit yang bermasalah jerawat. Biarkan selama
sekitar 5 - 20 detik, lalu bilas dengan air, dan keringkan. Bekas jerawat pun
perlahan-lahan akan menghilang dengan penggunaan cuka apel secara rutin karena
adanya exfoliating.
SUMBER
A, Derya.,C.Atik.,C. Karateppe.2016. The
Effect of External Apple Vinegar Application on Varicosity Symptoms, Pain, and
Social Appearance Anxiety: A Randomized Controlled Trial.Research Article:
Hindawi Publishing Corporation
B.
Brandon.2014. Apple Cider Vineger For Health. New York. Adam Media
Carol S. Johnston, PhD, RD and Cindy A. Gaas, BS. 2006.
Vinegar: Medicinal Uses and Antiglycemic
Effect.
MedGenMed.volume 8(2): 61.
Leonard,
H., A.John M. ,.Mariadason, A.Wilson., D.Arango., W.Yang., Barbara G. Heerdt
and A.Velcich. 2002. Symposium: Diet, Growth Factors and Cancer Short Chain
Fatty Acids and Colon Cancer. American Society for Nutritional Sciences
Mikiya,
K., M. Fukaya., Y. Tsukamoto., T,Nagasawa., K, Takehana ., and
N,Nishizawa.2014. Enhancing Effect of Dietary Vinegar on the Intestinal
Absorption of Calcium in Ovariectomized Rats. Journal of Bioscience,
Biotechnology, and Biochemistry.Volume 63(5).
P.Nazni.,R.Singh.,
R. Shobana Devi., H.Singh.., S.Singh.,.K.Singh .,H.deep Singh and Shiv Kumar.
2015. Assessment Of Hypoglycemic Effects Of Apple Cider
Vinegar In Type 2 Diabetes. International Journal Of
Food And Nutritional
Sciences. Vol.4, Iss.
No comments:
Post a Comment