Sunday, February 17, 2019


MANFAAT CUKA APEL BAGI KESEHATAN DAN KECANTIKAN
Pada saat ini cuka apel menjadi trend dibidang kesehatan dan kecantikan. Cuka yang diperoleh dari proses fermentasi panjang yang menyisakan komponen seperti asam asetat, asam gallic, katekin, beta karoten dan lain-lain. Ini menjadikan cuka memiliki manfaat sebagai antioksidan serta antibakteri. Saat ini cuka, terutama cuka apel, mulai kembali dimanfaatkan oleh masyarakat dan dikonsumsi untuk menjaga kesehatan tubuh.
Bagaimakah manfaatnya bagi kesehatan tubuh dan kecatikan? Berikut artikelnya
1. Membantu menurunkan berat badan (Loss Weight)
                         
    Dengam meminum cuka apel yang disertai pola hidup sehat dapat membantu menurunkan berat badan secara signifikan. Hal ini terjadi karena kandungan cuka apel yang dapat meningkatkan penurunan laju pengosongan lambung sehingga memicu timbulnya rasa cepat kenyang, yang dapat menurunkan nafsu makan (Mikiya, et al,2014). Dalam beberapa penelitian akibat adanya penurunan laju pengosongan lambung dapat membantu menurunkan berat badan (Solaleh,et al,2018)dan cuka apel dapat menurunkan kolesterol atau lemak jahat didalam tubuh sehingga penyerapan nutri akan lebih maksimal dan lemak didalam tubuh dapat dihilangkan.
      Cara menurunkan berat badan yang baik dan benar yaitu tetap dengan menjaga pola makan sehat diiringi dengan olahraga. Anda diminta tidak lantas menjadikan konsumsi cuka apel sebagai satu-satunya cara menurunkan berat badan Anda, tanpa perubahan pola makan atau olahraga.

2. Mengatur kadar gula dalam darah (anti Diabetes)

                                  

Hal ini merupakan salah satu manfaat yang paling penting bagi penderita diabetes. Diera modern ini penyakit degeneratif seperti diabetes banyak diderita oleh masyarkat. Dengan mengkonsumsi cuka apel sebelum makan dapat membantu menurunkan kadar gula dalam darah. Hal ini karena cuka apel bekerja dengan cara memperlambat proses pelepasan gula dari makanan ke dalam darah. Ini mencegah Anda mengalami sugar rush, suatu keadaan di mana kadar gula dalam darah melonjak tiba-tiba setelah Anda mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat, dan cuka apel dapat menurunkan kadar kolestrol jahat didalam tubuh (Carol, et al,2006). 
           Penelitian klinis pendahuluan menunjukkan bahwa cuka dapat menurunkan kadar glukosa postprandial pada sukarelawan sehat. Cuka diduga mempengaruhi kadar glukosa dengan menunda peringkat pengosongan lambung. Asam asetat dalam cuka juga tampaknya menekan aktivitas disakarida dan meningkatkan kadar glukosa-6fosfat dalam otot rangka (Nazni,et al, 2015)

3. Memelihara kesehatan jantung
    Mengonsumsi cuka apel secara teratur dapat menurunkan kadar lemak dalam darah (lipid). Menurunkan kadar lipid dapat membantu mencegah penyakit jantung, yang menjadi salah satu faktor penyebab disfungsi ereksi (impotensi) pada pria. Dimana cuka apel dapat membantu menurunkan kolesterol total, trigliserida, LDL dan meningkatkan HDL karena konsentrasi asam organik dan senyawa fenolik yang lebih tinggi (Nazni,et al, 2015). Tetapi dalam mengkomsusmsi cuka apel harus hati hati dan bijak serta menkosultasikan kedokter terlebih dahulu apabila anda dalam masa pengobatan. Pola hidup sehat sangat berpengaruh dalam pemeliharaan tubuh.
          Manfaat konsumsi cuka sari apel dalam mengurangi efek berbahaya dari diet tinggi kolesterol, termasuk kolesterol dengan kolesterol, kolesterol, kolesterol. Penelitian 42 menunjukkan bahwa dua belas minggu latihan aerobik dengan cuka apel meningkat secara signifikan. Lebih lanjut bahwa konsumsi cukup cuka (antioksidan asam) menyebabkanpengurangan yang signifikan sehingga berkurangnya faktor faktor aterosklerosis (Derya, at al,2016).


4.  Meringankan Gejala Psoriasis
                      Description: Image result for psoriasis
      Kadar asam pada cuka apel yang tinggi dapat membantu meringankan gejala psoriasis, terutama psoriasis dikepala yang dapat membantu meringankan  rasa gatal yang menganggu.
5. Aktivitas Anti Tumor
     Pengunaan cuka apel juga dapat digunakan sebagai bantuan terapi antitumor secara alami, terutama adenomakarsinoma kolon pada pencernaan. Hal ini dikarenakan adanya efek dari asam asetat yag dapat menghambat perkembangan sel sel tumor .(Leonard et al,2002) Tetapi perlu diingat dalam pengunaanya harus berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter. Dimana cuka apel digunakan hanya sebagai terapi pembantu.
            Dalam penelitian (Leonard et al,2002) Faktor antitumor dalam cuka belum diidentifikasi. Dalam garis sel adenokarsinoma kolon manusia Caco-2, pengobatan asetat, serta pengobatan dengan asam lemak rantai pendek (SCFA) n-butyrate dan propionate, waktu penggandaan sel yang lama secara signifikan, meningkatkan diferensiasi sel, dan menghambat motilitas sel. Karena fermentasi bakteri dari serat makanan dalam usus menghasilkan SCFA, para peneliti menyimpulkan bahwa efek antineoplastik dari serat makanan mungkin berhubungan sebagian dengan pembentukan SCFA. Yang lain juga telah mendokumentasikan efek antineoplastik dari SCFA di usus besar, terutama n-butyrate. Jadi, karena asam asetat dalam cuka mendeprotonasi dalam lambung untuk membentuk ion asetat, asam asetat dapat memiliki efek antitumor.
6. Mengurangi Tanda Akibat Penuaan
           Cuka apel sangat diminati untuk kecantikan pada saat ini,kamu akan menemukan bahwa salah satu unsur yang digunakan adalah Alpha Hydroxy Acid atau AHA.senyawa ini dapat digunakan sebagai exfoliating sel sel kulit mati. Sehingga keerutan atau bintik penuaan dapat dikuragi, dan juga cuka apel mengandung flavonoid yang dapat berfungsi sebagai antioksidan untuk mecegah timbulnya penuaan dini (Derya, at al,2016)
       Cuka apel dapat membantu menghilangkan kulit mati dan mendorong pembentukan sel kulit baru yang sehat sehingga kulit cantik terawat bukan hanya mimpi. Selain itu, bekas jerawat pada kulit pun akan memudar dan perlahan-lahan menghilang.

6. Mengatasi Jerawat

     Cuka apel mengandung asam malat yang berfungsi sebagai anti bakteri dan anti jamur, yang dapat membunuh serta mecegah bakteri penyebab jerawat Menurut Penelitian  (Derya, at al,2016), Applecidervinegar mengandung asam asetat, polifenol, pektin, dan karotenoid dengan sifat antibakteri dan prebiotik. Aceticacidisthemainingredientofapplecidervinegar. Ini dapat dikonsumsi pada konsentrasi 3-9%,Flavonoid antioksidannya dimana dapat diketahui  profil lipid darah pada orang sehat setelah makan tinggi lemak gagal mendapatkan manfaat dari efek positif dari serum dan lipoprotein capplecidervinegaron.
            Penggunaan cuka ini secara teratur pada wajah tentunya akan menghindarkan bercampurnya kotoran, minyak, dan bakteri penyebab jerawat. Tetapi pengunaanya harus dihindarkan dari kulit sensitif dan kulit kering karena dapat meyebabkan iritasi pada kulit.
7. Menangkal Senyawa Radikal Bebas Dari Kulit Wajah
       Polusi dan radikal bebas menjadi hambatan yang muncul pada kulit sehatmu. Hal ini kalau dibiarkan akan menimbulkan kulit kusam atau timbulnnya banyak jerawat. Bahkan, radikal bebas bisa saja menimbulkan kanker kulit yang tentunya kamu coba hindari. Untuk itu, cuka apel dapat digunakan untuk membersihkan kulit wajah dan membuang racun penyebab kulit kusam dan jerawat (Derya, at al,2016).
      Kandungan beta karoten dan flavonoid pada cuka apel juga membantu mencegah kerusakan kulit. Selain itu, kulit mati bisa diangkat dengan cuka ini sehingga wajah kamu tetap cantik dan terawat. Kandungan beta karoten pada cuka apel juga membantu mencegah kerusakan kulit.
8. Mengecilkan Pori-Pori
      Seperti yang sudah disebutkan di atas, cuka apel mengandung Alpha Hydroxy Acid alami yang membantu mendorong pembentukan sel kulit baru sehingga sel sel kulit mati dapat terangkat dan menstimulasi kulit membentuk kulit baru yang dapat membantu menutup pori pori pada kulit (Derya, at al,2016). Dimana pori pori pada kulit akan mengecil apabila cuka apel digunakan dengan benar

Bagaimana menggunkan cuka apel secara aman ? Berikut tipsnya
1. Jika Anda ingin mengonsumsi cuka apel, hal terpenting yang harus Anda perhatikan adalah cara meminumnya. Anda sangat tidak disarankan untuk langsung meminum cuka apel tanpa dilarutkan dalam air terlebih dahulu. Karena sifatnya yang asam, jika tidak Anda campur dengan air, cuka apel malah bisa melukai tenggorokan Anda. Selain itu sifat asamnya juga berbahaya untuk kesehatan gigi karena dapat mengikis lapisan enamel gigi, hal ini akan menyebabkan gigi Anda gampang keropos.
Perbandingan cuka apel dan air setidaknya 1 berbanding 10. Jika Anda menggunakan 1 sendok makan cuka apel, campurkan dengan 10 sendok makan air putih. Konsumsi cuka apel setidaknya 1 sampai 2 sendok makan per harinya. Jangan lupa untuk berkumur dengan air setelah meminum cuka apel untuk menghilangkan asam pada mulut Anda agar tidak merusak gigi.
2. Jangan langsung menjadikan cuka apel sebagai pengganti obat-obatan jika Anda mengonsumsi obat tertentu untuk penyakit Anda. Ingatlah bahwa gaya hidup sehat memiliki peran terbesar dalam menjaga kesehatan Anda. Ini tata cara mengonsumsi manfaat cuka apel:
·       Batasi asupan cuka apel. Mulai dari dosis yang kecil secara bertahap. Maksimal 2 sendok (30ml) makan per hari atau tergantung toleransi tubuh masing-masing.
·       Gunakan sedotan saat minum agar tidak langsung kena gigi.
·       Bilas mulut. Setelah mengonsumsi minuman mengandung cuka dari apel, berkumurlah. Atau untuk mencegah kerusakan enamel lebih lanjut, sikat gigi setelah 30 menit mengonsumsi larutan cuka apel.
·       Hindari sari cuka apel jika Anda memiliki gastroparesis, atau batasi jumlahnya tak lebih dari satu sendok teh (5 ml) saja dalam sehari.
Lalu bagaimana cara mengunakan cuka apel secara aman bagi kecantikan kulit wajah ?

1. Masker Wajah

    Untuk kamu yang memiliki kulit wajah yang kering, kamu bisa mencoba membuat masker yang sangat mudah ini. Kamu hanya perlu mencampur 2 sendok makan madu dengan 1 sendok makan cuka apel hingga rata. Setelah itu, oleskan pada wajah yang telah dibersihkan, lalu biarkan selama 20 menit. Bilas dengan air hangat suam-suam kuku, lalu bilas kembali dengan air yang agak dingin. Masker ini bisa digunakan 3 kali seminggu untuk menenangkan kulit wajah yang rusak, melembapkan kulit wajah, menyeimbangkan pH kulit, dan mengatasi kulit wajah yang kering. 

2. Toner Wajah

    Toner biasanya digunakan setelah proses membersihkan wajah untuk membantu membersihkan sisa minyak dan makeup pada wajah. Toner yang bagus juga membantu menenangkan dan menghaluskan kulit wajah.  Cuka apel juga bisa kamu gunakan dalam toner wajah. Untuk membuatnya, campurkan air dengan cuka apel dengan perbandingan 1 : 2 (Sufrida, et al,2019). Misalnya, campur 100 ml cuka apel dengan 200 ml air. Setelah itu, oleskan toner ini dengan kapas lembut untuk mengurangi tanda-tanda penuaan dan membantu menyehatkan kulit wajah. Tapi ingat, bila kulit kamu termasuk kulit yang sensitif, cuka apel sebaiknya dicampur dengan lebih banyak air untuk membuatnya menjadi lebih encer.

3. Relaxasi

     Agar tubuh kita rilexs akibat aktivitas yang padat maka cuka apel dapat digunakan sebagai traetmen dalam relaxaxi. Caranya, campurkan 500 ml cuka apel dengan 650 gram garam Epsom dan 15 tetes essential oil lavender ke air dalam bak mandi. Manfaat cuka apel untuk kesehatan kulit pun tak cuma kamu rasakan pada kulit wajah saja, tapi juga kulit tubuh.

4. Anti Acne( Jerawat)

          Cuka apel memilikifungsi sebagai anti bakteri dan anti jamur bagi tubuh. Sehingga dapat membantu mengurangi abkteri penyebab jerwatOleskan saja sedikit cuka apel yang telah dicampur dengan air pada bagian kulit yang mengalami masalah jerawat. Campurkan cuka apel dengan air pada perbandingan 1 : 3, misalnya 100 ml cuka apel dicampur dengan 300 ml air. Setelah itu, oleskan campuran cuka apel ini pada area kulit yang bermasalah jerawat. Biarkan selama sekitar 5 - 20 detik, lalu bilas dengan air, dan keringkan. Bekas jerawat pun perlahan-lahan akan menghilang dengan penggunaan cuka apel secara rutin karena adanya exfoliating.

SUMBER
A, Derya.,C.Atik.,C. Karateppe.2016. The Effect of External Apple Vinegar Application on Varicosity Symptoms, Pain, and Social Appearance Anxiety: A Randomized Controlled Trial.Research Article: Hindawi Publishing Corporation
B. Brandon.2014. Apple Cider Vineger For Health. New York. Adam Media

Carol S. Johnston, PhD, RD and Cindy A. Gaas, BS.  2006. Vinegar: Medicinal Uses  and Antiglycemic Effect. MedGenMed.volume 8(2): 61.

Leonard, H., A.John M. ,.Mariadason, A.Wilson., D.Arango., W.Yang., Barbara G. Heerdt and A.Velcich. 2002. Symposium: Diet, Growth Factors and Cancer Short Chain Fatty Acids and Colon Cancer. American Society for Nutritional Sciences
Mikiya, K., M. Fukaya., Y. Tsukamoto., T,Nagasawa., K, Takehana ., and N,Nishizawa.2014. Enhancing Effect of Dietary Vinegar on the Intestinal Absorption of Calcium in Ovariectomized Rats. Journal of Bioscience, Biotechnology, and Biochemistry.Volume 63(5).
P.Nazni.,R.Singh., R. Shobana Devi., H.Singh.., S.Singh.,.K.Singh .,H.deep Singh and Shiv Kumar. 2015. Assessment Of Hypoglycemic Effects Of Apple Cider Vinegar In Type 2 Diabetes. International Journal Of Food                      And Nutritional Sciences. Vol.4, Iss.

Solaleh Sadat.,Khezria.,NimaHosseinzadehc.,ZohrehAmiri. 2018. Beneficial effects of Apple Cider Vinegar on weight management, Visceral Adiposity Index and lipid profile in overweight or obese subjects receiving restricted calorie diet: A randomized clinical trial. Journal of Functional Foods.Volume 43, Pages 95-102


Y. Sufrida.,I.Irlansyah.,J.Edi.,W.Mufatis.2009.Khasiat dan Manfaat Apel.Jakarta. Agromedia


No comments:

Post a Comment